40 Pantun Ucapan Buka Puasa Ramadhan
|
40 pantun ucapan buka puasa Ramadhan adalah Pantun ucapan selamat berbuka yang dapat disampaikan kepada orang yang kita cintai mapun teman kerja juga sahabat dalam menunggu waktu berbuka puasa. Dalam pantun ini juga mengandung pesan untuk tidak berlebihan pada saat berbuka.
Menanti buka lebih menarik dengan menanti sahur, karena dalam menunggu buka kita dihadapi oleh bermacam keinginan untuk mencari menu takjilnya. Terlebih jika siang hari saat kita bekerja menghadapi teriknya matahari, tentu yang seperti itu nanti sudah membayangi akan mencari menu buka puasa yang dapat melepaskan dahaga.
Namun sifat buka yang berlebihan justru mengecewakan kesehatan, ada efek samping bagi kesehatan jika membalas dendam pada saat buka. Selera mata dengan selera lidah pasti berbeda dikala tangki dalam perut kita sudah berisi. Makan yang berlebihan tentu akan membuat mata kita ngantuk, kalau sudah ngantuk pasti shalat tarawih terlewatkan. Berikut conton 40 Pantun Ucapan Buka Puasa Ramadhan.
BACA JUGA PANTUN LAINNYA
Pantun Terima Kasih Tenaga Medis
Pantun Ucapan Selamat Ramadhan
Pantun Cinta Lawan Corona
Pantun Dirumah Cegah Virus Corona
Pantun cegah virus corona
Pantun Virus Corona
Pantun mamfaat hutan
Pantun Motivasi Kerja
Pantun menanti buka puasa
Bulan puasa alquran dikhatam
Bersihkanlah harta dari riba
Mata tertuju pada pukul enam
Waktu buka sebentar lagi tiba
Shah Rukh Khan aktor film india
Banyak fansnya anak remaja
Makanan buka belum tersedia
Hujan lebat tidak bisa belanja
Mati lampu gak ada batre
Mau mandi biar gak dekil
Ambil motor jalan-jalan sore
Keliling pasar borong takjil
Pigi kepasar nyari buah duku
Habis barang banyak yang suka
Es cendol mengganggu dahagaku
Beli satu segarnya waktu berbuka
Ingat kampung hati rindu sayang
Tanaman segar banyak diladang
Mulai siang pikiran melayang
Menantikan bedug berdendang
Anak remaja suka bercinta
Jaga jarak sebelum dinikahkan
Beli takjil jangan karena mata
Waktu buka tak sangup makan
Bulan purnama sangat terang
Langit bintang jelas dimata
Enak sahur karena kenyang
Yang lama dinanti saat buka
Hari ulang tahun dapat kemeja
Hadiah orang tua sebagai motivasi
Semangat ambil gelas untuk buka
Rupanya iklan adzan di televisi
Dua tambah satu jumlahnya tiga
Tambah dua lagi sama dengan lima
Disini ku cari razeki untuk keluarga
Karena corona gak bisa bersama
Pelengkap masakan itulah cuka
Pake dia bau juga bisa hilang
Bersama anak ku berbuka
Kami rindu kapan ayah pulang
Cantik selendang dari silungkang
Oleh-oleh dibawa untuk mertua
Suara azan hampir berkumandang
Kapan kita semeja buka berdua
Hanoi adalah ibu kota vietnam
Banyak wisatawan yang suka
Cepat matahari mau terbenam
Sebentar lagi tiba waktu buka
Empat kali dua jumlah delapan
Seperti itu dibilang matematika
Ragam makanan dihidangkan
Mulut gak sabar menanti buka
Mencari calon suami yang perjaka
Itu adalah dambaan semua wanita
Tiba waktu menyegerakan berbuka
Karena baik untuk kesehatan kita
Indah dikenang waktu pramuka
Berjalan kaki seperti di gurun
Tiba waktu segeralah berbuka
Agar gula darah tidak menurun
Dharma wanita suka arisan
Biar silaturrahim terjaga selalu
Agar dehidrasi tidak keterusan
Segeralah buka di awal waktu
Banyak bunga ditaman enak dilihat
Kurangnya dirumah karena sedikit
Segerakan buka lambung sehat
Terlambat buka bisa perut sakit
Pantun buka puasa
Habis jus mangga tambah pokat
Hati senang bisa kumpul bersama
Waktu berbuka sudah mendekat
Selamat berbuka untuk semua
Jauh di hati juga jauh dimata
Lepaskan rindu di hp lihat muka
Wahai adinda ku yang tercinta
Beduk berbunyi silahkan buka
Sungguh enak nasi uduk
Pedas terasa saat buka
Anak-anak nunggu beduk
Kini puasa saat berbuka
Hujan lebat kodok bernyanyi
Belalang senang sambil terbang
Tiba waktunya beduk berbunyi
Selamat buka puasa sayang
Ukiran bagus hanya ahli seni
Gakda ilmu bisanya mencoba
Salam rindu sampai disini
Waktu buka kini telah tiba
Beli baju murah cuma di kaki lima
Lebaran tiba pedagang banyak laku
Di kejauhan rindu buka bersama
Selamat berbuka wahai sayangku
Petang tiba bangau terbang
Terbang melayang kompak selalu
Itu malam akan segera datang
Selamat berbuka wahai cintaku
Putus layang sebab angin kencang
Anak menangis karena kaki terluka
Suara azan sudah berkumandang
Jangan bengong segeralah buka
Jaga kesehatan pagi-pagi senam
Pakek masker agar semua nyaman
Senja datang matahari terbenam
Selamat berbuka teman-teman
Bumbu masakan buah kemiri
Penyebab masakan enak terasa
Waktu senja sudah menghampiri
Persiapkan diri untuk berbuka
Menangkap ikan didalam kolam
Baju basah karena hujan lebat
Matahari sudah mulai tenggelam
Selamat berbuka wahai sahabat
Enak memancing ikan di telaga
Airnya jernih diminum domba
Seharian menahan lapar dahaga
Selamat berbuka waktu telah tiba
Pantun setelah buka puasa
Rezeki yang dapat semoga berkah
Selalu usaha bukan harap warisan
Kue cendol dan tambah jus buah
Perut kenyang shalat ngos-ngosan
Orang malas mencari alasan
Yang pintar mencari peluang
Mulut makan tanpa batasan
Perut kenyang tarawih hilang
Sungguh enak rendang padang
Tutup makanan jauhkan dari lalat
Segera buka saat azan kumandang
Lanjutkan makan setelah shalat
Wanita cantik di resepsionis
Lelaki datang banyak rayuan
Bukalah dengan yang manis
Bukan dengan rokok duluan
Masakan rendang pakek kecap
Ikan dipasar karena pelaut
Kontrol diri jangan suka lahap
Enak di lidah sengsara diperut
Virus muncul hati-hati dijalanan
Selalu cuci tangan agar bersih
Jangan kalap lihat makanan
Kenyang tidak sanggup tarawih
Saling berbagi jangan cuma kasihan
Harta kita tidak akan berkurang
Jangan makan terlalu berlebihan
Bukan shalat tapi tidur diranjang
Sungguh mulia jadi seorang bidan
Membantu ibu yang melahirkan
Puasa menurunkan berat badan
Akibat over buka jadi kegemukan
Ada cewek cantik jangan suka lirik
Pandang kedepan jangan kesasar
Buka puasa secukupnya lebih baik
Kelebihan makan kulit cantik pudar
Beo terbang singgah didahan
Bersihkan diri mandi di kolam
Beli makanan jangan berlebihan
Buka puasa bukan balas dendam
Jangan malas dalam bertanya
Ilmu didapat harus diamalkan
Terima kasih sudah membacanya
Jika ada salah mohon dimaafkan
Demikianlah 40 pantun ucapan buka puasa ramadhan sebagai ucapan dalam bentuk pantun, Pantun mengingatkan teman atau orang-orang yang kita sayangi, mengingatkan sambil bersilaturrahmi melalui WhatsApp, Facebook , Twitter, Instagram atau media chat lainnya sambil menunggu waktu buka puasa tiba.
Terima kasih bagi yang sudah membacanya semoga bermamfaat kiranya, jika ada tulisan kata yang salah atau kurang berkenan kami mohon maaf.